PENERAPAN KOMPRES AIR BIASA DAN KOMPRES AIR HANGAT TEPID SPONGE PADA ANAK TIFOID DI RUANG KENARI RS DR. BRATANATA JAMBI

PENERAPAN KOMPRES AIR BIASA DAN KOMPRES AIR HANGAT TEPID SPONGE PADA ANAK TIFOID

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih Jambi
*Lusi Rahayu Simatupang**Asmeryani**Dormina*
Jl.Raden Mattaher No.35 Jambi
Email : lusirahyu16@gmail.com

ABSTRAK

Latar Belakang : Demam tifoid merupakan infeksi bakteri pada sistem pencernaan manusia yang disebabkan oleh bakteri Salmonella thyphi, ditandai gejala demam seminggu, gangguan saluran cerna, tanpa gangguan kesadaran. Upaya perawat menurunkan demam adalah Kompres tepid sponge sebuah tehnik kompres hangat yang menggabungkan tehnik kompres blok pada pembuluh darah supervisial dengan tehnik seka yang bermanfaan menurunkan suhu tubuh pada demam tifoid.
Tujuan : Mendapatkan gambaran pengkajian pada pasien anak dengan masalah demam tifoid.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, dengan subyek berjumlah 2 orang klien yang menderita demam tifoid. Pengukuran menggunakan standar oprasional prosedur lalu di observasi, pengkajian dan di lakukan tindakan kompres air biasa dan kompres air hangat tepid sponge.
Hasil : Setelah dilakukan kompres air hangat tepid sponge pada An. C terjadi penurunan suhu dari 38,5 C menjadi 38,2 C, sedangkan saat dilakukan kompres air biasa pada An. J terjadi penurunan suhu dari 38,0 C menjadi 37,8 C.
Kesimpulan : pemberian kompres air biasa dan kompress air hangat dapat menurunkan suhu tubuh, kompres air hangat lebih efektif dibandingakan kompres air biasa.
Saran : Untuk meningkatkan mutu asuhan keperawatan pada pasien sebaiknya
dengan Demam Tifoid.

Kata kunci : Demam Tifoid, Kompres Air Hangat, Kompres Air biasa
Reverensi : 5 buku 2012 – 2022
8 jurnal 2018 – 2022